Tips Ganti Smartphone Baru dari Hasil Ngumpulin Angpau Lebaran - Baru saja seluruh umat Islam di Indonesia merayakan Idul Fitri. Setelah sebulan penuh menjalankan ibadah puasa Ramadan, memanen pahala dan menahan godaan hawa nafsu dan juga lapar, berakhir penuh berkah di hari yang suci ini.
Di Indonesia, perayaan hari Idul Fitri selalu dihiasi dengan tradisi mudik alias pulang kampung. Masyarakat beramai-ramai menikmati waktu libur mereka dengan pergi mengunjungi sanak-saudara dan keluarga yang tinggal jauh untuk sekedar bersilaturahmi, mengunjungi satu sama lain dan berkumpul bersama.
Ada yang ditunggu-tunggu dari moment silaturahmi ini. Bagi Anda yang masih bersekolah, memiliki kakak yang telah bekerja, memiliki banyak saudara bahkan nenek, tidak menutup kemungkinan Anda yang sudah tua-tua ini pasti gencar mengincar yang namanya madumongso. Maksud kami, angpau alias sangu atau uang lebaran atau bisa jadi THR.
Seiring banyaknya pilihan smartphone-smartphone keluaran terbaru dengan harga miring dan menggoda, tidak ada salahnya jika Anda kepincut untuk memilikinya. Asal, Anda tahu hal-hal apa saja yang perlu diperhatikan sebelum membeli smartphone baru dengan hasil THR atau angpau yang Anda kumpulkan di lebaran kali ini.
Tips Ganti Smartphone Baru dari Hasil Ngumpulin Angpau Lebaran
1. Haruskah ganti smartphone baru?
Coba Anda lirik sejenak smartphone yang Anda pakai sekarang. Apakah masih layak pakai? Masih up to date? Rata-rata pengguna smartphone saat ini telah mengantongi minimal smartphone familiar di pasaran seperti ASUS Zenfone 4 di sakunya. Jika smartphone sekelas Samsung Galaxy Young masih Anda pertahankan, ganti smartphone baru mungkin pilihan tepat.
Kebutuhan akan spesifikasi yang besar dan memori lapang saat ini merupakan tuntutan yang harus dipenuhi bila kita ingin menikmati segala fitur dan aplikasi yang disuguhkan berjalan dengan lancar. Dulu di awal perkembangan Android seri Eclair, kebutuhan spesifikasi memang masih belum terasa. Baru beberapa waktu terakhir sejalan dengan perkembangan teknologi Android para vendor berlomba-lomba menyajikan smartphone andalan mereka dengan iming-iming spesifikasi 'wah' dan harga yang menarik perhatian pula sehingga memunculkan pertanyaan masyarakat mana yang tak mau smartphone semacam itu.
Selain soal spesifikasi, dukungan sistem operasi juga perlu menjadi pertimbangan.
2. Smart Phone atau Smart Thinking?
Percayalah, update smartphone tak ada habis-habisnya. Malahan jauh-jauh hari sebelum vendor resmi mengumumkan apa yang akan mereka perkenalkan di bulan mendatang pun rumor smartphone sudah menyebar luas di seantero raya.
Ada pepatah yang mengatakan, "Uang seberapa pun bila untuk hidup pasti cukup. Tapi, uang seberapa pun untuk gaya hidup tak akan pernah cukup". Jadi, bijaksanalah dalam mengelola uang, apa lagi uang hasil THR / angpau lebaran.
Jika Anda tidak memiliki tanggungan atau keperluan lain yang mendesak, ingin cari smartphone baru, tak masalah.
3. Beli smartphone langsung atau via online?
Membeli smartphone langsung dari retail handphone dan via online ada keuntungan tersendiri yang bisa Anda dapatkan.
Membeli smartphone langsung dari toko smartphone, berarti Anda bisa memilih langsung dan melakukan uji coba lalu membawanya pulang jika Anda suka (jelas). Tawar menawar pun bisa Anda lakukan jika ingin mendapat harga murah. Jika membeli via online, cukup buka toko online penjual smartphone atau online market place yang Anda ketahui dari rumah dan pilih smartphone kesukaan Anda.
Yang perlu diperhatikan, di waktu lebaran seperti ini biasanya toko-toko online banyak memberikan diskon all item sehingga harga akan lebih bersaing dengan yang ada di toko-toko. Belum lagi promo kupon yang ditawarkan penyedia toko online yang nominalnya bisa sampai empat ratus ribu untuk pembelian minimal dua juta dan seterusnya bisa menekan pengeluaran Anda.
4. Jual smartphone dimana?
Suatu ketika Anda ingin memiliki smartphone baru dengan uang tambahan hasil dari angpau yang Anda kumpulkan. Anda berpikir bila smartphone yang Anda pakai dijual di counter atau retail terdekat, pasti harganya miring. Mau tukar-tambah juga pasti dapet harga yang tinggi. Lalu jual smartphone nya kemana?
Mungkin bukan hal yang gampang atau cepat laku untuk melakukan hal ini. Tapi, cobalah Anda tawarkan ke kerabat, saudara atau pun teman Anda. Sebagian toko-toko handphone yang ada memiliki prinsip beli murah jual mahal dan hal itu tidak berlaku untuk kerabat dan saudara Anda.
Cukup tawarkan smartphone Anda dengan plus minus seadanya dan bandrol harga yang wajar. Bila beruntung, Anda bisa membeli smartphone baru secepatnya. Yang perlu digaris bawahi, pastikan jika saudara Anda bukanlah pemilik atau pekerja di counter handphone karena hal tersebut tidak akan mebuahkan apapun alias ZONK.